12 Mei 2011

Amerika : Osama Bin Laden Tidak Dibunuh


Osama Bin Laden (Foto: Reuters)
Osama Bin Laden
LONDON - Operasi militer Amerika Serikat (AS) yang menewaskan Osama Bin Laden dianggap bukan pembunuhan. Jaksa Agung AS Eric Holder mengeluarkan pernyataan sebagai bantahan dari tuduhan pembunuhan yang dikeluarkan oleh putra dari Bin Laden.

Holder menyatakan serangan yang dilancarkan di tempat persembunyian Bin Laden di Pakistan pada 2 Mei lalu, merupakan operasi "tewaskan atau tangkap Bin Laden". 
Dirinya menyatakan pasukan AS menawarkan penyerahan dirinya, namun saat itu posisi pasukan AS dalam ancaman bahaya.

"Apa yang dialami oleh Bin Laden bukan pembunuhan," ungkap Holder kepada BBC, Kamis (12/5/2011). "Misi tersebut, adalah misi tangkap atau bunuh," lanjutnya.

Holder pun menjelaskan apa yang dilakukan oleh pasukan AS adalah bentuk bela diri. Dirinya pun mengingatkan bahwa perbuatan melanggar hukum jika menembak mati komandan militer. Holder menambahkan, saat itu tidak ada indikasi bahwa Bin Laden akan menyerahkan diri, diyakini dirinya memakai rompi dilengkapi bom.

"Pasukan berhadapan dengan orang yang bersumpah tidak akan ditangkap hidup-hidup. Ada indikasi kuat dirinya menggunakan rompi berbahaya, selain itu juga ada dugaan di ruangan tempat dirinya ditangkap terdapat senjata," tutur teman baik Presiden Barack Obama ini.

Usai dinyatakan tewas, jasad Bin Laden dikuburkan di laut. Dalam pernyataan yang diberikan kepada Suratkabar The New York Times, putra-putra Osama mempertanyakan mengapa ayahnya tidak dibawa ke pengadilan sehingga kebeneran akan terungkap. 

Tidak ada komentar: